Cara Memulai Bahasa Isyarat Bayi - Berbicara dengan bayi tidak sesulit yang dibayangkan, dengan metode bahasa isyarat bayi dan kesabaran akan memudahkan Anda berbicara dengan bayi Anda. Berbicara dengan bayi sudah dapat dilakukan pada bayi usia 6 bulan. Pada usia ini, bayi masih belum bisa berbicara. Namun bukan berarti Anda tidak bisa berkomunikasi dengan bayi anda. Gunakan jari tangan, mimik muka dan gerak tubuh sebagai bahasa isyarat bayi. Atau, Anda juga bisa mengikuti program bahasa isyarat bayi agar lebih memudahkan Anda dan bayi.
Metode bahasa isyarat bayi dapat dimulai caranya secara bertahap. Mulailah dengan kata yang sederhana seperti susu, minum, tidur dan sebagainya. Ulangi kata secara berulang-ulang, gunakan gerak tubuh yang menunjukkan kata yang dimaksudkan. Ketika berbicara dengan bayi lakukan kontak mata dengan bayi Anda. Tunjukkan mimik muka yang dapat membantu bayi mengerti apa yang Anda maksudkan.
Bayi tidak menyukai suara yang keras, oleh karena itu bicaralah dengan suara lembut. Gunakan musik klasik atau musik yang bernada lembut agar bayi lebih tenang dan tidak merasa terganggu. Anda juga bisa menggunakan suara Anda dan juga suara yang ditimbulkan dari mulut serta tangan. Bertepuk tangan sambil bernyanyi, akan membuat bayi senang kemudian meniru gerakan yang Anda lakukan. Nyanyikan lagu dengan menggunakan artikulasi kata yang benar, namun jika bayi sudah mulai mengalihkan perhatian pada hal-hal yang lain, Anda dapat berhenti bernyanyi. Jangan paksa bayi mengikuti gerak yang Anda lakukan, hal ini akan menyebabkan bayi stress dan akhirnya menangis.
Umumnya bayi yang berusia 6 bulan sudah bisa menunjukkan minat untuk membaca. Gunakan buku cerita bergambar dan berwarna. Kemudian jelaskan pada bayi tentang gambar tersebut. Lalu tanyakanlah pada bayi Anda tentang benda yang ada didalam buku gambar tersebut, dengan latihan yang sabar dan berterusan bayi akan dapat menunjukkan benda yang Anda maksudkan.
Tidak hanya Anda yang dapat mengajari bayi berbicara dengan bahasa isyarat. Seluruh anggota keluarga dapat membantu bayi berbicara dengan bahasa isyarat. Kenalkan bayi pada anggota keluarga agar bayi merasa dekat dengan mereka. Hal ini akan membuat bayi tidak merasa takut jika Anda tidak berada di sampingnya. Bayi akan terbiasa dengan orang lain yang ada didekatnya.
Metode bahasa isyarat bayi dapat dimulai caranya secara bertahap. Mulailah dengan kata yang sederhana seperti susu, minum, tidur dan sebagainya. Ulangi kata secara berulang-ulang, gunakan gerak tubuh yang menunjukkan kata yang dimaksudkan. Ketika berbicara dengan bayi lakukan kontak mata dengan bayi Anda. Tunjukkan mimik muka yang dapat membantu bayi mengerti apa yang Anda maksudkan.
Bayi tidak menyukai suara yang keras, oleh karena itu bicaralah dengan suara lembut. Gunakan musik klasik atau musik yang bernada lembut agar bayi lebih tenang dan tidak merasa terganggu. Anda juga bisa menggunakan suara Anda dan juga suara yang ditimbulkan dari mulut serta tangan. Bertepuk tangan sambil bernyanyi, akan membuat bayi senang kemudian meniru gerakan yang Anda lakukan. Nyanyikan lagu dengan menggunakan artikulasi kata yang benar, namun jika bayi sudah mulai mengalihkan perhatian pada hal-hal yang lain, Anda dapat berhenti bernyanyi. Jangan paksa bayi mengikuti gerak yang Anda lakukan, hal ini akan menyebabkan bayi stress dan akhirnya menangis.
Umumnya bayi yang berusia 6 bulan sudah bisa menunjukkan minat untuk membaca. Gunakan buku cerita bergambar dan berwarna. Kemudian jelaskan pada bayi tentang gambar tersebut. Lalu tanyakanlah pada bayi Anda tentang benda yang ada didalam buku gambar tersebut, dengan latihan yang sabar dan berterusan bayi akan dapat menunjukkan benda yang Anda maksudkan.
Tidak hanya Anda yang dapat mengajari bayi berbicara dengan bahasa isyarat. Seluruh anggota keluarga dapat membantu bayi berbicara dengan bahasa isyarat. Kenalkan bayi pada anggota keluarga agar bayi merasa dekat dengan mereka. Hal ini akan membuat bayi tidak merasa takut jika Anda tidak berada di sampingnya. Bayi akan terbiasa dengan orang lain yang ada didekatnya.
Thanks to Resep Masakan
