Peta Lokasi PLTN di dunia baik yang sedang dioperasikan dan dalam perencanaan.
Memang benar bahwa PLTN adalah pembangkit energi listrik yang paling efisien, efektif dan cepat. Hal ini telah dihitung atau dianalisis oleh banyak ahli. Tetapi dibalik itu semua, terdapat bahaya yang mengintai baik yang berpengaruh terhadap Kualitas Hidup Manusia maupun terhadap kematian langsung.
Sumber Bahaya PLTN Nuklir atau The Nuclear Power Risks/Effects :
BAHAYA RADIASI NUKLIR JIKA TERJADI KECELAKAAN PADA PLTN
Telah terjadi 3 kecelakaan besar terhadap PLTN yang berakibat diungsikannya masyarakat sekitar agar tidak terkena dampak radiasi nuklir. Daerah yang dikosongkan begitu luas. Kecelakaan PLTN terbesar itu adalah Three Mile Island di tahun 1979, Chernobyl di tahun 1986, Fukushima Daiichi di tahun 2011. Dari ketiga kecelakaan tersebut, daerah sekitarnya yang harus dikosongkan sangatlah luas mengingat dampak terhadap makhluk hidup terutama manusia sangatlah berbahaya. Three Mile Island masih sepi dengan tingkat radiasi yang tidak aman bagi manusia. Hal ini juga terjadi pada daerah di sekitar Chernobyl dan apalagi Fukushima yang masih baru terjadi kecelakaan.
Bahaya PLTN Nuklir yang terjadi dan harus dihindarkan :
Radiasi (Biological Effects of Radiation). Radiasi yang tidak terkontrol atau berlebihan yang akan mengakibatkan penurunan kualitas hidup jangka pendek maupun jangka panjang.
Akibat yang ditimbulkan radiasi nuklir berupa :
Jangka Pendek (langsung)
Atomic Archive memberikan daftar efek radiasi pada tubuh manusia :
(1) Hair
The losing of hair quickly and in clumps occurs with radiation exposure at 200 rems or higher.
(2) Brain
Since brain cells do not reproduce, they won't be damaged directly unless the exposure is 5,000 rems or greater. Like the heart, radiation kills nerve cells and small blood vessels, and can cause seizures and immediate death.
(3) Thyroid
The certain body parts are more specifically affected by exposure to different types of radiation sources. The thyroid gland is susceptible to radioactive iodine. In sufficient amounts, radioactive iodine can destroy all or part of the thyroid. By taking potassium iodide, one can reduce the effects of exposure.
(4) Blood System
When a person is exposed to around 100 rems, the blood's lymphocyte cell count will be reduced, leaving the victim more susceptible to infection. This is often refered to as mild radiation sickness. Early symptoms of radiation sickness mimic those of flu and may go unnoticed unless a blood count is done.According to data from Hiroshima and Nagaski, show that symptoms may persist for up to 10 years and may also have an increased long-term risk for leukemia and lymphoma.
(5) Heart
Intense exposure to radioactive material at 1,000 to 5,000 rems would do immediate damage to small blood vessels and probably cause heart failure and death directly.
(6) Gastrointestinal Tract
Radiation damage to the intestinal tract lining will cause nausea, bloody vomiting and diarrhea. This is occurs when the victim's exposure is 200 rems or more. The radiation will begin to destroy the cells in the body that divide rapidly. These including blood, GI tract, reproductive and hair cells, and harms their DNA and RNA of surviving cells.
(7) Reproductive Tract
Because reproductive tract cells divide rapidly, these areas of the body can be damaged at rem levels as low as 200. Long-term, some radiation sickness victims will become sterile.
Source :
http://www.atomicarchive.com/Effects/radeffects.shtml#Repro
Doses of 300 rems or more cause temporary hair loss, but also more significant internal harm, including damage to nerve cells and the cells that line the digestive tract. Severe loss of white blood cells, which are the body's main defense against infection, makes radiation victims highly vulnerable to disease. Radiation also reduces production of blood platelets, which aid blood clotting, so victims of radiation sickness are also vulnerable to hemorrhaging. Half of all people exposed to 450 rems die, and doses of 800 rems or more are always fatal. Besides the symptoms mentioned above, these people also suffer from fever and diarrhea. As of yet, there is no effective treatment--so death occurs within two to fourteen days.
BAHAYA RADIASI DARI SAMPAH PLTN (Nuclear Reactor Waste)
Sama seperti bahaya nuklir dari kecelakaan PLTN, Sampah Nuklir juga mengakibatkan bahaya radiasi. Sampah nuklir harus dikelola (managed) secara baik.
Lokasi Sampah Nuklir harus diamankan untuk masa 100 tahun dihitung dari masuknya sampah nuklir terakhir. Hal ini juga terjadi pada lokasi Three Mile Island yang masih dipantau untuk jangka panjang akibat pe-non-aktifan PLTN (meltdown) tersebut.
Dimanakah lokasi sampah nuklir jika PLTN Muria jadi dibangun???
Untuk radiasi jangka panjang mengakibatkan :
KERUSAKAN GENETIS PADA ANAK CUCU KITA
Sumber tulisan :
http://nuclearinfo.net/Nuclearpower/FullSummary
http://nuclearinfo.net/Nuclearpower/TheRisksOfNuclearPower
Maps of Current Nuclear Reactor
http://nuclearinfo.net/Nuclearpower/CurrentReactors
Country Maps of Current Nuclear Reactor
http://www.icjt.org/npp/index.html
Peta PLTN Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Connected and Firmly Planned |
Memang benar bahwa PLTN adalah pembangkit energi listrik yang paling efisien, efektif dan cepat. Hal ini telah dihitung atau dianalisis oleh banyak ahli. Tetapi dibalik itu semua, terdapat bahaya yang mengintai baik yang berpengaruh terhadap Kualitas Hidup Manusia maupun terhadap kematian langsung.
Sumber Bahaya PLTN Nuklir atau The Nuclear Power Risks/Effects :
- Bahaya radiasi dari PLTN itu sendiri jika terjadi kecelakaan terutama jika terjadi kebocoran pada inti nuklir.
(Idaho Falls in 1961, Three Mile Island in 1979, Chernobyl in 1986, Fukushima Daiichi in 2011)- Bahaya radiasi dari sampah PLTN (Nuclear Reactor Waste)
BAHAYA RADIASI NUKLIR JIKA TERJADI KECELAKAAN PADA PLTN
Telah terjadi 3 kecelakaan besar terhadap PLTN yang berakibat diungsikannya masyarakat sekitar agar tidak terkena dampak radiasi nuklir. Daerah yang dikosongkan begitu luas. Kecelakaan PLTN terbesar itu adalah Three Mile Island di tahun 1979, Chernobyl di tahun 1986, Fukushima Daiichi di tahun 2011. Dari ketiga kecelakaan tersebut, daerah sekitarnya yang harus dikosongkan sangatlah luas mengingat dampak terhadap makhluk hidup terutama manusia sangatlah berbahaya. Three Mile Island masih sepi dengan tingkat radiasi yang tidak aman bagi manusia. Hal ini juga terjadi pada daerah di sekitar Chernobyl dan apalagi Fukushima yang masih baru terjadi kecelakaan.
Jika PLTN Muria di Indonesia jadi di bangun dan misalnya 40 tahun kemudian terjadi kecelakaan, maka Kota Semarang bisa menjadi sebuah ibukota propinsi yang ditinggalkan penduduknya.Pada kecelakaan Three Mile Island, tidak terdapat korban jiwa. Chernobyl hanya membunuh langsung 2 orang petugas (total korban 53 orang) yang sama halnya dengan kecelakaan Fukushima. Tetapi, dampaknya adalah penurunan kualitas hidup manusia di sekitarnya selama bertahun-tahun serta harus dikosongkan areal sekitarnya untuk keamanan.
Bahaya PLTN Nuklir yang terjadi dan harus dihindarkan :
Radiasi (Biological Effects of Radiation). Radiasi yang tidak terkontrol atau berlebihan yang akan mengakibatkan penurunan kualitas hidup jangka pendek maupun jangka panjang.
Akibat yang ditimbulkan radiasi nuklir berupa :
Jangka Pendek (langsung)
Kulit terbakar akibat Thermal Radiation secara langsung.Jangka Panjang
Nausea
Vomiting
Headache
Cell Death or Apoptosis
Cancer Induction
Genetic Damage to Future Generations
Dose-Response Tissue Reactions or 'radiation burns'
Atomic Archive memberikan daftar efek radiasi pada tubuh manusia :
(1) Hair
The losing of hair quickly and in clumps occurs with radiation exposure at 200 rems or higher.
(2) Brain
Since brain cells do not reproduce, they won't be damaged directly unless the exposure is 5,000 rems or greater. Like the heart, radiation kills nerve cells and small blood vessels, and can cause seizures and immediate death.
(3) Thyroid
The certain body parts are more specifically affected by exposure to different types of radiation sources. The thyroid gland is susceptible to radioactive iodine. In sufficient amounts, radioactive iodine can destroy all or part of the thyroid. By taking potassium iodide, one can reduce the effects of exposure.
(4) Blood System
When a person is exposed to around 100 rems, the blood's lymphocyte cell count will be reduced, leaving the victim more susceptible to infection. This is often refered to as mild radiation sickness. Early symptoms of radiation sickness mimic those of flu and may go unnoticed unless a blood count is done.According to data from Hiroshima and Nagaski, show that symptoms may persist for up to 10 years and may also have an increased long-term risk for leukemia and lymphoma.
(5) Heart
Intense exposure to radioactive material at 1,000 to 5,000 rems would do immediate damage to small blood vessels and probably cause heart failure and death directly.
(6) Gastrointestinal Tract
Radiation damage to the intestinal tract lining will cause nausea, bloody vomiting and diarrhea. This is occurs when the victim's exposure is 200 rems or more. The radiation will begin to destroy the cells in the body that divide rapidly. These including blood, GI tract, reproductive and hair cells, and harms their DNA and RNA of surviving cells.
(7) Reproductive Tract
Because reproductive tract cells divide rapidly, these areas of the body can be damaged at rem levels as low as 200. Long-term, some radiation sickness victims will become sterile.
Source :
http://www.atomicarchive.com/Effects/radeffects.shtml#Repro
Doses of 300 rems or more cause temporary hair loss, but also more significant internal harm, including damage to nerve cells and the cells that line the digestive tract. Severe loss of white blood cells, which are the body's main defense against infection, makes radiation victims highly vulnerable to disease. Radiation also reduces production of blood platelets, which aid blood clotting, so victims of radiation sickness are also vulnerable to hemorrhaging. Half of all people exposed to 450 rems die, and doses of 800 rems or more are always fatal. Besides the symptoms mentioned above, these people also suffer from fever and diarrhea. As of yet, there is no effective treatment--so death occurs within two to fourteen days.
BAHAYA RADIASI DARI SAMPAH PLTN (Nuclear Reactor Waste)
Sama seperti bahaya nuklir dari kecelakaan PLTN, Sampah Nuklir juga mengakibatkan bahaya radiasi. Sampah nuklir harus dikelola (managed) secara baik.
Lokasi Sampah Nuklir harus diamankan untuk masa 100 tahun dihitung dari masuknya sampah nuklir terakhir. Hal ini juga terjadi pada lokasi Three Mile Island yang masih dipantau untuk jangka panjang akibat pe-non-aktifan PLTN (meltdown) tersebut.
Dimanakah lokasi sampah nuklir jika PLTN Muria jadi dibangun???
Untuk radiasi jangka panjang mengakibatkan :
KERUSAKAN GENETIS PADA ANAK CUCU KITA
Sumber tulisan :
http://nuclearinfo.net/Nuclearpower/FullSummary
http://nuclearinfo.net/Nuclearpower/TheRisksOfNuclearPower
Maps of Current Nuclear Reactor
http://nuclearinfo.net/Nuclearpower/CurrentReactors
Country Maps of Current Nuclear Reactor
http://www.icjt.org/npp/index.html