Attayaya - Di dunia yang luas ini ternyata menyimpan sejuta fakta penting dan tidak semua orang mengetahuinya. Bahkan tidak jarang fakta itu sering dianggap mitos padahal ianya benar terjadi. Apa saja fakta unik yang mengejutkan dunia? Kamu harus tahu!
Fakta mengenai perempuan di toilet
Perempuan rata-rata 153 detik berada di toilet, sedangkan laki-laki hanya 113 detik.
Wajar donk perempuan lebih lama di toilet secara urusannya kan lebih ribet bo. Kudu buka rok, turunin celana, jongkok, cebok and anything else. Beda ama cowok yang tinggal turunin resleting terus curr gitu. Abis itu belum lagi kalo siap buah hajat kudu bebersihan. Jadi ngga usah emosi mas nya ya.... Santai sambil nungguin ceweknya di toilet, bisa donk sekalian rapiin maskara. loh? wkwkkwkwk
Fakta perempuan bicara
Sekitar 1 : 4 perempuan berbicara gagap dibandingkan dengan laki-laki.
Mungkin sankin banyaknya kosa kata yang pengen dikeluarin dari mulut seorang perempuan ya jadi ampe gagap gitu. Yah ngga papalah ya, asal jangan gagap gempita. Coz faktanya emang perempuan kudu ngeluarin 20.000 ribu kata perhari beda ama cowok yang cuma 2000 kata. Beda 0 satu tapi dampaknya besar. Kalo dalam sehari kurang dari 20.000 kata berarti kan ngendep di otak tu, nah makanya pas ada sela pinginnya di keluarin semua. Makanya sampe gagap gitu. wkwkkww
Fakta keringat antara perempuan dan lelaki
Perempuan mempunyai 75 persen lebih banyak kelenjar keringat dibandingkan dengan laki-laki.
Ini fakta yang U we o we banget ya gaes. Coz selama ini kan orang nganggepnya cowok lebih banyak keringetan dari pada perempuan. Namun penelitian menunjukan beda gaes. Cewek lebih banyak keringetnya. Makanya kalo udah basah bisa ampe ke bawah-bawah. Ups....
Fakta orang Cina
Orang di Cina lebih banyak yang berbahasa Inggris dari pada orang di Amerika.
Nggg... menurut kalian gimana ini gaes. Bener ngga? Secara kan orang Amerika itu pake bahasa Inggris. Tapi bukan English British gaes, mereka pake bahasa Inggris Amerika yang grammarnya lebih sederhana. Jadi orang Amrik sendiri mengatakan mereka pake bahasa Amerika bukan bahasa Inggris. Nah, beda tuh sama orang Cina yang emang pake bahasa inggris british. gicthu loh ...
Fakta rotasi bumi
Karena pengaruh rotasi bumi, kalau kita melempar ke arah barat, lemparan kita akan lebih jauh jatuhnya dari pada ke arah timur.
Btw, aku sendiri belum pernah nyoba nih gaes. Melempar benda ke arah barat. Yang sering aku lakuin sih melempar mantan sejauh-jauhnya. wkwkkwwk. Tapi boleh donk kalian buktiin sendiri sebab faktanya rotasi bumi bergerak lebih ke arah barat.
Fakta albino
Satu dari sembilan ribu orang menderita albino.
Albino adalah suatu kelainan pada produksi melanin yang membuat penderitanya kekurangan melanin atau tidak memiliki pigmen sama sekali. Albino dalam dunia medis sering disebut albinisme. Penyakit albino ini bisa terjadi pada sebagian atau seluruh bagian tubuh, mulai dari kulit, rambut dan mata. Pesan saya sih, walaupun albino mereka tetap manusia ciptaan Tuhan gaes, So jangan di kucilkan ya. Perlakukan mereka sebagaimana manusia memanusiakan manusia. Lo faham kan?
Fakta judul pidato pada 17 Agustus 1964
Perlu diketahui bahwa judul pidato 17 Agustus 1964 "Tahun Vivere Perilocoso" (Tahun yang penuh bahaya), telah dijadikan judul sebuah film The Year of Living Dangerously. Film ini pun mendapat Oscar untuk katerogi film asing.
Sedikit info tentang apa yang terjadi pada 17 Agustus 1964. Dikutip dari https://www.republika.co.id/berita/jurnalisme-warga/wacana/16/12/04/ohnm8z385-bung-karno-saya-tidak-berani-vivere-periscoloso-terhadap-allah
'Vivere Periscoloso' adalah sebuah ungkapan yang memakai dua kata dari bahasa Italia, vivere (hidup) dan pericoloso (berbahaya). Jadi maksudnya hidup secara berbahaya atau hidup di tengah bahaya. Namun dalam bahasa Italia yang benar, seharusnya vivere pericolosamente.
Istilah itu dipopulerkan oleh Benito Mussolini sebagai slogan kaum fasis. Kemudian oleh Bung Karno dijadikan judul pidato kenegaraan, 17 Agustus 1964, Tahun Vivere Pericoloso (Tavip). Satu tahun atau tepatnya 13 bulan sebelum terjadinya peristiwa Gerakan 30 September 1965 (Gestapu).
Istilah politik ini, selain cukup mewakili situasi Indonesia saat itu, juga merepresentasikan posisi Sukarno selaku presiden. Saat itu, di dalam negeri Indonesia, sedang didera friksi antar-kelompok. TNI Angkaan Darat berhadap-hadapan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Belum lagi masalah ekonomi. Kemudian secara eksternal, Indonesia sedang berkonfrontasi dengan Malaysia. Di belakang Malaysia, tentu saja ada Inggris, Australia serta Selandia Baru. Saat itulah mulai muncul istilah ‘Ganyang Malaysia’.
Istilah itu dipopulerkan oleh Benito Mussolini sebagai slogan kaum fasis. Kemudian oleh Bung Karno dijadikan judul pidato kenegaraan, 17 Agustus 1964, Tahun Vivere Pericoloso (Tavip). Satu tahun atau tepatnya 13 bulan sebelum terjadinya peristiwa Gerakan 30 September 1965 (Gestapu).
Istilah politik ini, selain cukup mewakili situasi Indonesia saat itu, juga merepresentasikan posisi Sukarno selaku presiden. Saat itu, di dalam negeri Indonesia, sedang didera friksi antar-kelompok. TNI Angkaan Darat berhadap-hadapan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Belum lagi masalah ekonomi. Kemudian secara eksternal, Indonesia sedang berkonfrontasi dengan Malaysia. Di belakang Malaysia, tentu saja ada Inggris, Australia serta Selandia Baru. Saat itulah mulai muncul istilah ‘Ganyang Malaysia’.
Bulan Agustus bagi banga Indonesia adalah bulan penting dimana memang banyak peristiwa negara yang terjadi pada bulan itu. Siapa sangka pidato Presiden Soekarno tentang hidup yang berbahaya itu justru dijadikan sebuah film dan mendapat penghargaan Oscar.
Demikian fakta unik yang mengejutkan dunia. Kamu harus tahu ya, biar ngga kudet. Next aku kasih lagi lanjutannya. Selamat mengikuti...