Attayaya.net - tips dan trik mudah memotret makanan untuk pemula
Memotret makanan kini menjadi kegiatan yang paling digemari. Ada tantangan tersendiri saat harus menjadikan makanan yang seyogyanya benda mati menjadi begitu menarik dan hidup. Food Photografi ini bahkan ada kursusnya loh. Kalian akan ketemu para master jepret dimana setiap makanan yang di fotonya menjadi sedemikian menggairahkan untuk dimakan. #LapIlerGaesss...
Well urusan jepret menjepret ini meskipun kelihatan mudah tapi tidak semudah itu, Ferguso. Kalian tentu pernah lihat makanan yang sebenernya kita sudah tau itu enak hmmm misal ayam goreng gitu. Nah karena ngga pandai motretnya akhirnya itu ayam jadi kelihatan serem banget kayak kuntilanak beranak dalam kubur wkwkwkkw.
Terus gimana donk supaya setiap makanan yang kita foto hasilnya bisa membangkitkan selera yang melihat dan kita merasa puas? yuk kita ikuti Tips dan Trik Mudah Memotret Makanan Untuk Pemula
Jangan Mengambil Foto Makanan Terlalu Dekat
 |
| RitaE |
Ini yang Aku bilang di awal tadi, sangkin senengnya sama rendang jengkol yang baru siap dimasak terus pingin di abadikan ke medsos langsung ambil kamera jepret sedeketnya. Walhasil foto rendang jengkolmu jadi sangat mengerikan.
Gaes trust me, meskipun sedang senang banget usahakan mengambil posisi yang ideal ketika menjepret kameramu. Selain memudahkan pengeditan, gambar yang diambil terlalu dekat membuat mata orang yang memandang jadi ngga fokus. Dia akan mikir, ini makanan apa? kenapa bentuknya bulet-bulet belepotan gitu. Pas udah di teliti sekian menit baru perasan kalo itu rendang jengkol. Abis itu orang akan komentar. Ini rendang jengkol? kirain bola kelelep lumpur. huaaaaa
Perhatikan Komposisinya
 |
| RitaE |
Gunakan aturan rule of third agar subjek makanan dapat terlihat seimbang jika dipandang dari sisi manapun. Sebelum di jepret kalian bisa atur makanan secantik mungkin, lihat dari kamera apakah posisinya sudah ok atau belum. Boleh juga mengambil dari banyak sisi supaya nanti bisa dipilih mana yang dirasa paling pas memenuhi keseluruhan frame foto.
Gunakan Properti Foto untuk Kesan Full
 |
| VinsonTan |
Properti foto kita banyak diburu orang terutama bagi mereka yang mendalami food photografi. Properti berupa sumpit, cangkir, tatakan, dll menjadi penunjang yang sangat menarik jika di padu padankan dengan objek utamanya.
Gunakan Cahaya Secukupnya
 |
| RitaE |
Cahaya merupakan elemen penting dalam berhasil atau tidaknya foto makanan mu. Jangan mengambil foto ketika malam apalagi kalau kamu ngga punya lampu sorot atau penerangan cahaya yang ok. Jamin fotomu akan mengerikan. wkkwkw
Cahaya yang terlalu keras dapat merusak warna alami dari makanan. Pilih sumber cahaya yang natural aja. Ngga usah maksa kecuali kalo kamu memang ingin mengambil tema yang berbeda dari yang sudah diterapkan para food photografi. Ngga masalah sih out of the box untuk menemukan keunikan dalam fotomu.
Berinteraksi
 |
| StockSnap |
Jangan kira karena yang difoto adalah benda mati maka ngga perlu interaksi. Justru sebaliknya dalam memotret makanan interaksi itu diperlukan supaya soul dalam fotomu nyampe ke orang lain. Interaksi dengan makanan maksudnya dalami tiap elemen fotomu untuk menjadikannya lebih kelihatan hidup dan menggugah selera. Jangan ragu untuk bereksperimen.
Terakhir banyak-banyaklah melihat referensi dari para master food photografi. Ada banyak bertaburan di medsos seperti FB, Ig dan Pinterest. Kamu bisa mempelajari bagaimana cara mereka menjadikan foto makanan itu terlihat enak bahkan hanya dengan dilihat saja.
